Cara menghilangkan stres adalah langkah penting yang perlu dipahami oleh setiap orang. Bagaimana panduannya?

Stres bisa dialami oleh siapa saja, dengan dampak yang bisa positif jika dalam batas yang wajar, namun bisa sangat merugikan jika dibiarkan berlarut-larut. 

Mengabaikan cara menghilangkan stres yang tepat dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. 

Sebab, stres yang berkepanjangan dapat memicu berbagai gangguan kesehatan, seperti melemahnya sistem kekebalan tubuh dan meningkatnya risiko penyakit. 

Hormon kortisol dan adrenalin yang diproduksi tubuh saat stres dapat mempercepat detak jantung dan menyebabkan kelelahan. 

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang efektif untuk mengelola stres agar tubuh dan pikiran tetap sehat.

Cara Menghilangkan Stres

Jika kamu merasa stres, berikut adalah beberapa cara menghilangkan stres yang bisa membantu menenangkan pikiran dan tubuh.

1. Ungkapkan Perasaanmu

Sering kali, kita terbiasa menyimpan perasaan dan masalah dalam diri tanpa berbagi dengan orang lain. Padahal, kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko stres. 

Cobalah untuk mulai berbicara dan mengungkapkan keluh kesah yang ada di pikiranmu kepada orang-orang terdekat. 

Berbagi perasaan dengan pasangan, teman, keluarga, atau bahkan seorang psikolog dapat membantu meringankan beban pikiran dan mengurangi stres. 

Menyampaikan apa yang ada dalam hati dan mendengarkan suara menenangkan dari orang lain bisa membantu kamu berpikir dengan lebih jernih dan tenang, serta mengurangi tekanan yang kamu rasakan.

2. Lakukan Olahraga Secara Rutin, Terutama di Pagi Hari

Olahraga bukan hanya baik untuk kesehatan tubuh, tetapi juga sangat efektif untuk mengatasi stres. Berolahraga dapat melemaskan otot tubuh, mengalihkan pikiran dari hal-hal yang memicu stres, dan memperbaiki suasana hati yang buruk. 

Selain itu, olahraga dapat menurunkan kadar hormon stres dan merangsang produksi endorfin, hormon yang berfungsi sebagai pereda stres alami. 

Cobalah beberapa jenis olahraga ringan seperti yoga, berenang, atau lari pagi untuk menikmati manfaat tersebut. Dengan rutin berolahraga, kamu akan merasa lebih rileks dan dapat menghadapi stres dengan lebih baik.

3. Perhatikan Pola Makan Sehat

Makanan yang kita konsumsi memiliki peran penting dalam mengatasi stres. Makanan yang kaya akan gula, lemak jahat, atau kafein mungkin bisa memberikan rasa lega sesaat, namun dalam jangka panjang justru bisa memperburuk kondisi stres. 

Untuk itu, penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Beberapa makanan yang bisa membantu mengurangi stres adalah buah-buahan, sayuran segar, protein sehat, serta biji-bijian.

Hindari makanan olahan yang mengandung bahan kimia dan pilih makanan yang memberikan nutrisi bagi tubuh dan pikiran. Dengan menjaga pola makan, kamu bisa merasa lebih bertenaga dan pikiran pun lebih tenang.

4. Cobalah Meditasi

Meditasi adalah cara efektif untuk mengurangi stres, yang bisa dilakukan dengan mudah di rumah. Aktivitas ini terbukti dapat menurunkan kadar hormon kortisol, yang dikenal sebagai hormon stres, sehingga membuat tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang.

Kamu hanya perlu meluangkan waktu sekitar 10 hingga 15 menit setiap hari untuk meditasi. Cobalah melakukan meditasi 4 hingga 5 kali seminggu untuk merasakan manfaatnya. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu coba:

-Pilih tempat yang tenang dan nyaman

-Tambahkan musik relaksasi untuk menciptakan suasana yang lebih menenangkan

-Duduk dengan posisi tegak di atas karpet atau lantai

-Pejamkan mata dan mulailah bernapas dengan perlahan

-Saat bernapas, coba ucapkan kalimat afirmasi atau bersyukur atas sesuatu dalam hidup

-Ucapkan mantra ini baik secara keras atau di dalam hati

-Letakkan tangan di perut dan sesuaikan ritme napas dengan kata-kata yang kamu ucapkan

-Perlahan-lahan, pikiran negatif akan hilang, dan kamu akan merasa lebih damai

5. Mulailah Menulis Jurnal Pribadi

Bagi sebagian orang, mengungkapkan perasaan kepada orang lain bisa terasa sulit. Jika kamu merasa demikian, menulis jurnal pribadi bisa menjadi solusi untuk meredakan stres. 

Menulis tentang apa yang ada dalam pikiran dan perasaanmu dapat membantu melepaskan emosi dan menenangkan diri. Cukup tuliskan apa saja yang kamu rasakan, tanpa memikirkan apakah ada orang lain yang akan membacanya. 

Kamu bisa menulis di buku catatan atau menggunakan fitur catatan di ponselmu. Lakukan hal ini selama lima menit untuk meredakan stres. 

Selain itu, menulis jurnal juga dapat membantu kamu mengorganisir pikiran dan melihat masalah dengan sudut pandang yang lebih jelas. Jika ada rasa takut yang menyebabkan stres, tuliskanlah dan carilah solusi untuk menghadapinya.

6. Ikuti Aktivitas yang Menyenangkan

Melakukan kegiatan yang kamu nikmati dapat memicu tubuh menghasilkan dopamin, hormon yang membuat kamu merasa bahagia dan rileks. 

Aktivitas yang positif akan membantu menghilangkan stres dan memberi ketenangan. Beberapa aktivitas yang bisa kamu coba adalah:

a. Menggambar atau Melukis

Tidak perlu menjadi ahli untuk menggambar. Aktivitas ini bisa membantu kamu meluapkan perasaan dan meredakan tekanan. Cukup dengan secarik kertas dan alat tulis, kamu bisa menggambar atau melukis apa saja. 

Ini juga bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Buku mewarnai juga merupakan pilihan yang bagus untuk melatih konsentrasi dan kreativitas.

b. Menari

Menari adalah cara yang menyenangkan untuk menghilangkan stres. Putar lagu favorit dan ikuti irama dengan gerakan tubuhmu. Menari dapat meningkatkan suasana hati dan membantu kamu merasa lebih rileks.

c. Berkebun

Berkebun juga bisa menjadi alternatif yang menyenangkan untuk meredakan stres. Aktivitas ini membutuhkan konsentrasi yang dapat membantu mengalihkan perhatian dari stres. 

Melihat tanaman tumbuh dan berkembang memberi rasa puas dan menenangkan pikiran.

7. Cobalah Hobi Baru jika Diperlukan

Memiliki hobi yang menyenangkan adalah salah satu cara yang baik untuk mengurangi stres. Namun, jika hobi yang kamu miliki saat ini tidak efektif dalam meredakan stres, cobalah untuk mencari hobi baru yang lebih menarik. 

Yang terpenting adalah jangan merasa tertekan untuk menemukan hobi yang sempurna, karena hal itu justru dapat meningkatkan stres. Ambillah waktu luang untuk mencoba berbagai kegiatan yang menenangkan. Misalnya, kamu bisa mencoba merajut. 

Aktivitas ini membutuhkan konsentrasi dan kreativitas, sehingga dapat membantu mengalihkan perhatian dari stres dan memberi ketenangan.

8. Fokus pada Saat Ini, Hindari Terjebak pada Masa Lalu atau Kekhawatiran Masa Depan

Stres seringkali datang karena kekhawatiran berlebih tentang masa lalu atau masa depan. Cobalah untuk lebih fokus pada apa yang terjadi saat ini dan nikmati setiap detik kehidupan yang ada. 

Jangan biarkan kenangan buruk dari masa lalu atau kecemasan tentang masa depan menguasai pikiranmu. Fokus pada kebahagiaan sekarang, dan berusaha berpikir positif akan membantu mengurangi stres. 

Ini sangat bermanfaat, terutama bagi remaja yang sering merasa cemas tentang masa depan mereka.

9. Terapkan Pola Hidup Sehat

Menerapkan pola hidup sehat adalah salah satu cara untuk mengatasi stres dengan efektif. 

Hindari kebiasaan buruk seperti merokok, mengonsumsi alkohol, atau obat-obatan terlarang, karena hal tersebut bisa memperburuk kondisi stres dan kesehatan secara keseluruhan. 

Untuk itu, penting untuk menjaga keseimbangan dengan konsumsi makanan bergizi, tidur yang cukup, dan rutin berolahraga. Berikut adalah dua langkah dalam pola hidup sehat yang dapat membantu meredakan stres:

10. Berhenti Merokok

Nikotin dalam rokok sering kali dianggap sebagai cara untuk meredakan stres. Namun, meskipun memberikan rasa tenang sementara, merokok justru meningkatkan stres dalam jangka panjang dengan memperlambat aliran darah dan menurunkan kapasitas pernapasan tubuh.

11. Hindari Alkohol untuk Mengalihkan Stres

Kebanyakan orang memilih alkohol untuk mengatasi stres, namun ini hanya memberikan solusi sementara dan bahkan bisa memperburuk kondisi mental dan fisik dalam jangka panjang. 

Alkohol dapat mengganggu kualitas tidur dan meningkatkan rasa cemas, serta memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh.

12. Minum Teh Rendah Kafein dan Kurangi Kopi

Teh hangat seperti teh chamomile atau teh hijau dapat membantu menenangkan pikiran saat kamu sedang stres. Teh ini kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk sistem saraf, sehingga dapat memberi efek relaksasi. 

Chamomile juga dapat membantu kamu tidur lebih nyenyak, yang sangat dibutuhkan untuk mengatasi stres. 

Sementara itu, mengurangi konsumsi kopi sangat disarankan, karena kafein dalam kopi dapat memperburuk kecemasan dan menyebabkan gangguan tidur. Pilihlah teh herbal yang rendah kafein atau bebas kafein sebagai alternatif yang lebih menenangkan.

13. Konsumsi Saffron

Saffron, rempah yang banyak digunakan di Timur Tengah, dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan ketenangan. Saffron juga tersedia dalam bentuk suplemen yang efektif untuk mengatasi depresi ringan hingga sedang. 

Namun, penting untuk mengonsumsinya dalam dosis yang tepat, yaitu tidak lebih dari 5 gram, untuk menghindari efek samping yang berbahaya. Hindari konsumsi saffron jika sedang hamil.

14. Rawat Hewan Peliharaan

Interaksi dengan hewan peliharaan dapat meningkatkan kadar oksitosin, yang berfungsi sebagai pereda stres alami. Merawat hewan peliharaan juga membantu kita untuk mencurahkan kasih sayang dan meningkatkan rasa empati. 

Aktivitas sederhana seperti membelai atau memeluk hewan peliharaan dapat meningkatkan kadar serotonin dan dopamin di otak, membuat pikiran dan tubuh terasa lebih tenang.

15. Pilih Tontonan atau Sumber Informasi yang Tidak Menimbulkan Stres atau Kecemasan

Paparan berita yang berlebihan dapat menjadi pemicu stres. Untuk menghindarinya, kamu bisa memilih untuk:

Menghindari topik pemicu: Hindari berita yang mengandung topik yang dapat membuat stres.

Batasi konsumsi berita: Batasi diri agar tidak terus-menerus mengonsumsi berita yang bisa menambah kecemasan.

Gunakan media sosial dengan bijak: Gunakan media sosial secara bijak dan istirahat dari platform tersebut untuk mengurangi stres.

18. Berkumpul atau Jalin Komunikasi Bersama Orang-orang Terdekat

Menghabiskan waktu dengan orang-orang terdekat seperti pasangan, keluarga, atau sahabat dapat membantu mengurangi stres. Berinteraksi dengan orang terdekat memicu keluarnya oksitosin yang membuat kita merasa lebih bahagia. 

Bahkan, membantu orang lain atau berkontribusi dalam kegiatan sosial dapat memberikan perasaan positif dan menjauhkan kita dari stres.

17. Pelajari Latihan Pernapasan

Latihan pernapasan yang sederhana dapat sangat efektif untuk mengurangi stres. Dengan mengubah pola napas, kita dapat menenangkan tubuh dan pikiran. 

Cobalah latihan pernapasan seperti mengambil napas dalam, menahannya selama beberapa detik, lalu menghembuskannya perlahan. 

Fokuskan perhatian pada pernapasan, dan bayangkan tempat yang menenangkan untuk membantu mengalihkan pikiran dari stres.

18. Atur dan Batasi Pola atau Jam Kerja

Salah satu penyebab stres yang sering dialami adalah karena pekerjaan. Untuk menghindari stres akibat pekerjaan, penting untuk mengatur pola kerja dengan datang dan pulang tepat waktu, menghindari lembur berlebihan, dan memberi waktu untuk istirahat. 

Luangkan waktu sejenak untuk keluar dari ruangan dan menyegarkan pikiran agar lebih fokus dan produktif.

19. Miliki Me Time atau Waktu untuk Diri Sendiri

Selalu luangkan waktu untuk diri sendiri agar dapat merelaksasi pikiran dan tubuh. Hindari menggunakan waktu luang untuk bekerja atau menambah beban. 

Cobalah berolahraga, melakukan hobi, atau bahkan pergi bepergian sendirian untuk mendapatkan ketenangan. Sinar matahari juga bisa membantu meningkatkan mood, dan mengurangi ketergantungan pada gadget yang sering menyebabkan stres.

20. Ketahui Stressor Kamu dan Hindari Pemicu Stres Tersebut

Mengetahui apa yang menjadi pemicu stres atau stressor adalah langkah pertama yang bisa kamu ambil untuk menghindari dampak negatifnya. 

Jika merasa tertekan dengan informasi yang datang melalui gadget, misalnya, kamu bisa mengistirahatkan diri dari perangkat tersebut. 

Bila kamu belum tahu apa pemicu stresmu, cobalah untuk berhenti sejenak saat stres melanda, dan observasi apa yang membuat tubuhmu bereaksi negatif. Dengan memahami dan mengelola stressor, kamu dapat mengurangi risiko stres di masa depan.

21. Mandi atau Berendam dengan Air Hangat

Mandi atau berendam dengan air hangat bisa membantu meredakan stres akibat penumpukan pikiran. Menambah lilin aromaterapi atau musik lembut dapat meningkatkan efektivitasnya. 

Jika tidak ingin mandi atau berendam seluruh tubuh, cukup merendam kaki dalam air hangat dengan minyak rempah atau aromaterapi seperti lavender dapat menenangkan.

22. Lakukan Pijat Secara Rutin

Stres dapat menyebabkan otot tubuh menegang, yang akhirnya menimbulkan rasa nyeri.

Pijatan tubuh secara rutin, baik pijat refleksi atau Thai massage, dapat mengurangi ketegangan otot serta menenangkan pikiran. Jadwalkan pijatan rutin agar tubuh tetap sehat dan stres bisa diminimalkan.

23. Belajar Ikhlas dan Memaafkan

Belajar untuk ikhlas dan memaafkan bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk mengurangi stres. Konflik dengan orang terdekat atau masalah keluarga sering kali menjadi pemicu stres. 

Dengan memaafkan dan menerima keadaan, kamu bisa mengurangi tekanan emosional dan lebih fokus pada penyelesaian masalah.

24. Kunyah Permen Karet

Mengunyah permen karet ternyata dapat membantu meredakan stres, kecemasan, dan depresi. Penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan ini bisa meningkatkan kewaspadaan, mengurangi stres, dan bahkan membantu multitasking. 

Namun, jangan terlalu sering mengunyah permen karet karena kandungan gula yang dapat merusak gigi.

25. Istirahat yang Cukup

Kurang tidur sering kali memperburuk stres, begitu juga sebaliknya, stres dapat menyebabkan kesulitan tidur. Tidur yang cukup dapat membantu memulihkan energi, meningkatkan konsentrasi, dan mengurangi gejala stres. 

Atur rutinitas tidur yang konsisten dan pastikan kamar tidur nyaman. Jika kamu merasa kurang tidur, tidur siang selama 20 menit juga dapat meningkatkan kewaspadaan dan menurunkan kadar kortisol, hormon stres.

26. Ibadah

Ibadah dapat menjadi cara yang sangat efektif untuk mengatasi stres, karena memberi kesempatan untuk terhubung dengan Tuhan dan mencari ketenangan. 

Dalam berbagai agama, ada banyak cara yang disarankan untuk mengatasi stres, seperti berdoa, melakukan ritual tertentu, atau melakukan amal. 

Dalam Islam, contoh kegiatan yang bisa meredakan stres antara lain adalah berwudhu, salat sunnah, sedekah, istighfar, dan mendengarkan ayat-ayat suci.

27. Berkonsultasi ke Psikolog

Jika stres yang kamu alami sudah sangat mengganggu dan berkepanjangan, berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater bisa menjadi langkah yang sangat bermanfaat. 

Para profesional dapat membantu mencari akar masalah dan memberikan terapi yang sesuai. 

Jangan merasa khawatir atau takut untuk mencari bantuan, karena mereka bisa memberikan dukungan yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah stres.

Sebagai penutup, dengan berbagai cara menghilangkan stres yang telah dijelaskan, penting untuk menemukan metode yang paling cocok untuk diri sendiri agar bisa menjalani hidup dengan lebih tenang dan sehat.